AMNESIA

Dimalam hari aku bermimpi, awalnya aku bejalan sendirian di taman yang dihiasi banyak bunga. Beberapa saat kemudian datang seorang yang sangat misterius dari belakangku.disini aku mulai curiga, terus ku langkahkan kaki, orang misterius itu masih tetap  mengikuti langkah ku. Kemudian aku berhenti sejenak, tiba-tiba orang itu menyerang diriku dari belakang. Setelah itu saya terbangun dari tidur saya. Saya pikir ini adalah akhir dari hidupku, usaiku terbangun saya langsung menuju kamar mandi. Hari ini mimpiku buruk mungkin karena saya terlalu banyak menonton tom & jerry (apa hubungannya) dan saya harap hari ini tak seburuk mimpi tadi malam.
Ku mulai pagi ini dengan sarapan pagi dengan sepotong roti dan secangkir kopi. Selanjutnya ku bersiap-siap dan bergegas menuju sekolah seperti biasa. Namun hari ini ku lihat ada yang tak biasa, ternyata disebelah ada tetangga yang baru pindah. Sejenak ku lihat kearah sebelah ada yang tak biasa lagi, terlihat gadis berambut panjang dan cantiknya standard dan yang parahnya saya langsung suka sama tuh orang. Dan setelah di chek ternyata kakinya enggak ngambang kawan (lo kira kunti apa). Tanpa basa-basi langsung gue samperin tuh orang. 

“hey . . Namamu siapa?” tanyaku dengan nada friendly
“namaku nesia, namamu siapa” tegurnya
“aku amal. . Rumahku di sebelah rumahmu”
“oh yah, salam kenal yah, semoga kita bisa berteman”
“iya. . Aku pergi dulu yah nesia” 
“silahkan”

 Ternyata hari ini tak seburuk mimpi malam tadi, malah menurutku hari ini adalah hari yang sangat menyenangkan. Karena hari ini aku ketemu sama bidadari turun dari layangan Eh kayangan maksudnya.
Tapi tak dengan sekolah hari ini, bahkan lebih buruk dari pada mimpi semalam. Soalnya hari ini ternyata gue terlambat sekolah kawan dan artinya gue harus berhadapan dengan satpam mupeng yang kumisnya kaya tol cipularang. Beeh . . 

“hey, kamu sini!” ujarnya dengan nada yang menggelegar
“iya pak” “kenapa kamu telat?” tanyanya
“mm . . Sakit perut pak”
jawabku “alesan aja kamu, yasudah kamu turun ambil posisi
” bentaknya ” mau ngapain pak” tanyaku dengan keheranan
“push up 100 kali” 

sautnya (untung aja gue sekolah disini, kalo nggak udah gue cincang ni orang) ucapku dalam hati ah . . Gempor dah gue ni hari gara-gara satpam bangke. Gue kira hari ini berjalan dengan damai dan tentram tapi kenyataan itu “satpam menghancurkan duniaku” #shit man
tapi tak apalah, toh hari ini ga buruk-buruk amat. Pagi ini cerah sekali dan hati gue seneng banget soalnya temen di fb gue nambah satu lagi. Dikarenakan gue punya tetangga baru beeh . .
pokoknya pulang sekolah gue langsung menuju kasur buat tepar selama beberapa waktu kedepan. Karena hukuman pagi tadi membuat tubuh gue yang sixpack jadi pegel semuanya. Sekolah emang kejam persetan dengan sekolah. Bell pun berdering dengan merdu, itu pertanda bahwa saat itu juga gue harus çabut go to home. Dengan kekuatan angin gue langsung ngibrit menuju rumah. 

                                                             ***

hari mulai gelap, matahari mulai tenggelam itu artinya saatnya menunaikan solat magrib bagi yang mampu. Malam semakin larut, jam menunjukan 10 malam saatnya ku akhiri hidup malam ini dengan tidur. Dan tanpa permisi mata gue nutup sendiri kaya toko di sebelah. Gue tertidur dengan di dampingi guling, bantal dan diiringi musik nina bobo. #zzz . .zzZ .

 
Kring . . Kring . . Kring suara ini tak terdengar begitu merdu bagiku. Karena suaranya tak seindah suara bell pulang sekolah dan sangat mengganggu tidurku yang lelap. Dan artinya gue harus bangun dari tidur nyenyakku. Hari ini berjalan seperti biasanya cuma yang berbeda gue ga mimpi buruk kaya kemarin, Mungkin ini pertanda baik untuk hari ini. Hari ini gue berangkat lebih pagi dari biasanya. Selain karena gue kapok di push up sama satpam, gue juga mau liat nesia lebih pagi lagi. 

“hey . . Mal” sapa nesia kepada ku
“hey juga nes” tegurku dengan manis
“mau brangkat sekolah yah?” tanyanya pada ku
“iya nes. . Aku brangkat dulu yah”
“iya” 

setelah gue berbincang-bincang dengan nesia, gue putuskan langsung ngibrit kesekolah untuk menghindari satpam. Sesampai di sekolah ternyata gerbangnya ditutup. . GERBANGNYA DITUTUP (dibaca dengan lambat) #shit man
 
perasaan gue udah brangkat lebih pagi dari biasanya, Tapi kenapa yah masih saja terlambat. setelah gue chek ternyata jam gue lebih lambat 20 menit dari jam yang ada disekolah dan artinya gue harus push up lagi beeh . .

“kamu lagi yang terlambat” ujarnya dengan tampang sangar
“maap pak”tegurku dengan muka melas
“maap. . Maap. Udah seperti biasa push up 150 kali”
“prasaan biasanya 100 kali pak?”
“kenapa? Kamu mau nambah” bentaknya
“nggak pak segitu aja cukup” 

sial. . Sepertinya hari ini akan berjalan seperti biasanya, gue bakal 2 kali lebih tepar dari kamarin. Tapi hari ini ada yang ga biasa hari ini dikelas kedatangan murid baru dan artinya bangku kosong disebelah gue ada yang nempatin. Semoga aja tuh orang menyenangkan, setelah di lihat ternyata murid baru itu adalah nesia. Mimpi apa gue semalem, nesia satu sekolah sama gue dan sekelas lagi sama gue dan yang lebih parah lagi dia satu bangku sama gue. Sadap . . 

“hey mal. . Kamu sekolah disini juga yah”
“iya nes . . Ga nyaka kita biasa satu sekolah yah”
“iyah, nanti kita pulangnya bareng ya mal”
“dengan senang hati nes” 

gue shok berat hari ini. Wanita impian gue sekolah bareng gue. Dan artinya gue sama dia bisa pulang ma brangkat sekolah bareng. Gue sampe lupa kalo tangan gue pegel-pegel. Gara-gara liat nesia. Kring . . Bell berbunyi merdu. Waktunya pulang sekolah, kali ini gue ga pulang sendiri. Gue ditemenin sama nesia yang cantik jelita. Jadi perjalanan pulang kerumah tak lagi membosankan. Soalnya ada nesia di samping gue.
Sambil berjalan gue ngajak ngobrol nesia, lama-kelamaan gue ngeliat muka dia gue jadi jatuh hati ma ni orang, mungkin ini sekenario tuhan mempertemukan seorang amal bertemu dengan nesia. Di tengah perjalanan gue ga tau kesambet setan dari mana.
Tiba-tiba dalem hati gue ada bisikan bahwa gue mau kencing. Akhirnya gue putuskan mengajak nesia kesuatu danau malalupa yang berada di balik hutan sebelah. 

“nes”
“apa mal”
“kita mampir dulu kedanau yuk!”
” mau ngapain emang?”
“ada panggilan alam hehe”
“yaudah yuk” 

gue dan nesia lansung menuju danau tersebut. Sesampainya di danau, mata nesia bekaca-kaca. Sementara gue ngibrit nyari tempat buat kencing. Setelah gue kencing, ga tau kenapa terlintas di pikiran gue untuk nembak nesia. Gue memetik bunga dipinggir danau, sebenarnya gue ga tau ni bunga apa tapi warnanya menarik jadi gue ambil aja. Gue samperin nesia yang lagi terbinar-binar melihat danau.

“nes . . Aku mau ngomong sama kamu”
” hmm”
“kamu mau ga jadi kekasihku? kalo kamu mau ambil bunga ini” ucapku dengan terbata- bata
“tadi kamu ngomong apa, aku ga denger”
ujarnya sambil mencopot headset (sial dia, ga denger) ucapku dalam hati
“bunga ini buat aku mal?” selaknya
“iya nih”
“wah bagus banget. . Makasi yah” sahutnya

sambil mencium bunga setelah nesia mencium bunga tersebut, dalam hitungan detik. Tiba-tiba nesia pinsan dengan hormat. Gue yang tak tau apa-apa, tak tau rumah siapa?, tak tau anak siapa?. Hanya bisa terdiam dengan manis, dalam hati gue bertanya-tanya(apa yang harus gue lakukan, apa gue harus tanggung jawab atas peristiwa ini). Tiba-tiba gue keinget film romeo & juliet, ketika jueliet pinsan romeo memberikan nasihat sama juliet eh nafsu nafas buatan maksudnya. Tanpa sungkan gue meniru adegan tersebut terhadap nesia. Tapi kejadian ini ga sama kaya film tadi, belum juga gue nempelin bibir nesia udah terbangun duluan . . ah Payah

“Nes . . Nes . . Nesia” ujarku sambil menepok badan nesia kemudian nesia bangun dari pinsanya
“kamu ga apa-apa kan nes?”
“kamu siapa?” tanyanya seperti orang bingung
“aku amal nes temen kamu”
“aku ga kenal kamu, aku siapa?” 


gue hanya bisa diam dan merasa bersalah, seorang nesia yang gue cintai. Kini tak lagi mengenal gue dan itu disebabkan oleh gue sendiri, cowok macem apa gue ini, gue ngerasa gagal jadi cowok. Forget this and remember tommorow

 
#Backsong > rocket rocker- hilang ingatan